Tahap 2: Desain

Pengantar

Menyusun alur kerja dan persiapan sistem kerja
Menyusun perangkat yang akan digunakan pada tahapan diseminasi
Menentukan konsep/rencana diseminasi output statistik
Menentukan metode disclosure control yang akan diterapkan terhadap output statistik

Deskripsi variabel bertujuan untuk mendefinisikan variabel statistik yang akan dikumpulkan melalui instrumen pengumpulan, serta variabel lain yang akan diturunkan dari variabel-variabel
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merancang kuesioner:
- Menetapkan tujuan dan sasaran survei
- Bagaimana wawancara akan dilangsungkan, pengalaman seorang pewawancara dapat mempengaruhi kuesioner yang dihasilkan
- Mempertimbangkan pengetahuan dan kepentingan responden
- Kata pembuka, memberikan penjelasan tentang tujuan dan sasaran survei
- Urutan atau alur pertanyaan
- Tipe pertanyaan
- Jawaban yang mungkin
Deskripsi variabel ini mungkin perlu dijalankan secara paralel dengan sub-proses 2.3 (merancang pengumpulan), karena definisi variabel yang akan dikumpulkan dan pilihan instrumen pengumpulan mungkin saling bergantung pada tingkat tertentu.
Persiapan deskripsi metadata dari variabel yang dikumpulkan dan variabel turunan serta klasifikasi merupakan prasyarat yang diperlukan untuk tahap selanjutnya.
Mengecek ketersediaan variabel pada data statistik standar
Menentukan variabel statistik, termasuk variabel turunan, yang akan dikumpulkan
Menentukan klasifikasi statistik yang akan digunakan
Melakukan identifikasi cakupan data administratif yang tersedia
Melakukan identifikasi ketepatan waktu data administratif yang tersedia

Desain pengumpulan ini menentukan metode dan instrumen pengumpulan yang paling tepat.
Desain pengumpulan ini bervariasi sesuai dengan jenis instrumen pengumpulan yang diperlukan: apakah wawancara dengan bantuan perangkat komputer (CAPI-Computer Assisted Personal Interview), Computer-assisted Web Interviewing (CAWI), kuesioner konvensional (paper based), atau dengan teknik mengintegrasikan data.
Memilih metode dan instrumen pengumpulan data.
Merancang instrumen pengumpulan data, pertanyaan dan template response.
Merancang kesepakatan formal dengan penyedia data administratif.
Merancang proses ekstraksi/penarikan data dari penyedia data administratif.

Mengidentifikasi dan menentukan populasi, mendefinisikan kerangka pengambilan sampel, dan menentukan kriteria pengambilan sampel dan metodologi yang paling tepat.
Menentukan unit observasi dan universenya.
Menentukan populasi dan kerangka sampelnya.
Merancang jumlah sampel dan alokasi sampel.
Merancang metodologi penarikan sampel.
Merancang metodologi pembobotan.
Sumber-sumber yang umum digunakan untuk kerangka sampel adalah daftar administratif dan statistik, sensus, dan informasi dari survei sampel lainnya.

Desain pemrosesan dan analisis mencakup kegiatan untuk pengkodean, pengeditan, penghitungan, estimasi, integrasi, validasi, dan finalisasi kumpulan data.
Menentukan sistem coding, editing, dan konsep validasi yang akan digunakan
Merancang metodologi imputasi data
Merancang metodologi estimasi data
Merancang metodologi macro-editing dan integrasi data
Merancang metodologi untuk integrasi data administratif dan data survei
Merancang metodologi untuk menangani residual disclosure dan kerahasiaan data

Prinsip umum desain produksi dan alur kerja adalah menggunakan kembali proses dan teknologi di berbagai proses bisnis statistik, sehingga solusi produksi yang ada (misalnya, layanan, sistem, dan basis data) harus diperiksa terlebih dahulu.
Untuk menentukan apakah proses dan teknologi sesuai dengan tujuan, jika kurang sesuai maka alternatif baru harus dirancang.
Menentukan alur kerja dari pengumpulan data hingga diseminasi, dengan mengambil gambaran umum dari semua proses yang diperlukan dalam keseluruhan proses produksi statistik, dan memastikan bahwa semuanya berjalan secara efisien tanpa celah atau redundansi.
Berbagai sistem dan basis data diperlukan di seluruh proses.
Mempertimbangkan bagaimana staf akan berinteraksi dengan sistem, dan siapa yang bertanggung jawab untuk apa dan kapan.
Menentukan jadwal tiap tahapan kegiatan dan penanggung jawabnya.